Penulis: Festival Mosintuwu

Puluhan buku akan membawa pembaca pengunjung Festival Mosintuwu menelusuri konteks ruang dan waktu, masa lalu hingga masa depan , bertemu ragam karakter yang unik dalam serangkaian cerita yang mengeksplorasi imajinasi tentang siapa dan bagaimana kita dalam masa yang sedang bergulir. Taman Baca di Festival Mosintuwu menawarkan komik, cerita anak, dongeng rakyat, novel dan sastra Indonesia. Buka sepanjang pelaksanaan Festival Mosintuwu.

Read More

Nikmati visual penuh makna dari pengalaman batin pelukis penjelajah geopark Poso. Setiap bentuk, warna, dan garis adalah ingatan visual atas jejak-jejak yang dimaknainya pada lanskap alam yang menyimpan pesona, kekayaan budaya, sejarah, dan legenda yang mengajarkan kearifan lokal serta keselarasan hubungan antara manusia, alam, dan Sang Pencipta.

Read More

Melalui film dokumenter ini, pengunjung akan menikmati keseruan perjalanan, merasakan tantangan dan dinamika para penjelajah Geopark Poso menapaki hutan belantara, menyusuri tebing terjal, mendaki gunung, melewati lembah, menyeberangi danau , untuk bisa mendengarkan cerita batuan, bisikan tebing, legenda misteri, menyimak sejarah sejarah, menemui asal mula siapa kita.

Read More

Klik!, kamera-kamera para penjelajah geopark Poso mencoba merekam apa yang tidak tersampaikan dalam kata-kata. Menangkap cerita batuan yang menyimpan kisah misterius jutaan tahun lalu, Menyingkap lanskap bumi yang sebenarnya terus bergerak senyap, Membekukan kecepatan gerak fauna yang malu-malu nampak atau, menyimak ekspresi penjelajah pada kisah misterius bumi Melalui rekaman kamera para penjelajah geopark Poso akan membawa pengunjung Festival Mosintuwu menyaksikan dan merasakan juga menikmati penjelajahan lorong waktu Geopark Poso.

Read More

Di balik lanskap megah dan bebatuan yang menyimpan kisah bumi, penjelajah geopark Poso menemukan fauna yang memesona: kupu-kupu Tidak sekedar cantik atau indah, Kupu-kupu punya peran yang sangat penting bagi kelanjutan hidup manusia dan mahluk hidup lainnya di bumi. Kupu-kupu berperan sebagai agen penyerbuk yang membuat tanaman bisa tumbuh dan menyebar. sehingga tanaman bisa tumbuh menghasilkan biji dan buah. Hebatnya, kupu-kupu memiliki jangkauan terbang yang jauh sehingga bisa dampak penyerbukannya luas. Di festival Mosintuwu, pengunjung festival dapat mengenal, menikmati keindahan dan keunikan beragam jenis kupu-kupu dan. mendapatkan pengetahuan tentang peran penting mereka bagi keberlangsungan hidup seluruh makluk. Galeri Kupu-kupu dipersembahkan…

Read More

Danau Poso adalah 1 dari 10 danau purba di dunia, terbentuk jutaan tahun lalu. Danau Poso memiliki puluhan biota endemik. Festival Mosintuwu memperkenalkan keanekaragaman biota endemik Danau Poso dalam bentuk museum mini biota Poso. Kehadiran museum mini biota Danau Poso bermaksud memberikan pengetahuan dasar tentang biota dan kepentingan kehadiran biota Danau Poso; mendorong dunia pendidikan untuk menjadikan biota endemik Danau Poso sebagai bagian dari kurikulum pendidikan; mendorong kesadaran masyarakat untuk menjaga biota endemik Danau Poso Museum mini biota Danau Poso akan dipamerkan dalam bentuk akuarium yang menghadirkan ikan-ikan endemik danau Poso. Para pengunjung bisa melakukan percakapan langsung dengan peneliti atau…

Read More

Animator, seorang penjelajah Geopark Poso 2025 akan membawa pengunjung festival Mosintuwu kembali ke lorong waktu jutaan tahun yang lalu menyaksikan bumi yang kita pijak, keanekaragaman hayati yang kita nikmati, kekayaan tradisi dan budaya yang tercipta atasnya, terbentuk pertama kali. Jadilah saksi pertama kali proses penciptaan yang divisualisasi dalam animasi epik ini. Hanya di Festival Mosintuwu 2025

Read More

Di Kawasan Geopark Poso, batuan membawa sejarah, membentuk kisah, menyampaikan cerita yang menakjubkan. Batuan membawa sejarah pembentukan bumi yang dipijak jutaan tahun yang lalu. Batuan membentuk kisah dari mana kita berasal, menyampaikan cerita bagaimana kita bergerak dalam zaman. Museum Mini Geologi akan berisi sejumlah sampel batu-batuan yang dikumpulkan selama penjelajahan di 24 titik situs warisan geologi. Lewat sampel batuan ini, pengunjung bisa mengetahui bagaimana proses pembentukan bumi, pulau Sulawesi hingga bagaimana dan kapan Danau Poso terbentuk. Selain melalui batuan sampel. Pengunjung juga akan melihat animasi proses geologi terbentuknya pulau Sulawesi dan Danau Poso. Museum ini hadir lewat kolaborasi Tim Geologi…

Read More

Festival Mosintuwu mempersembahkan kembalinya Modero, sebagai tarian yang merawat pesan-pesan persahabatan dalam syair-syair yang indah. Modero merupakan salah satu warisan tarian leluhur, dengan gerak melingkar, saling bergandengan tangan, dalam langkah dengan irama dua kali ke kanan dan satu kali ke kiri. Gerak tarian ini diiringi dengan gong dan gendang yang disertai nyanyian bersama dalam lingkaran dan lantunan kayori yang saling berbalasan. Dalam 20 tahun terakhir, Modero telah mengalami perubahan gerak dan maknanya. Festival Mosintuwu bekerjasama dengan desa-desa akan menghadirkan kembali Modero klasik dalam gerak dan nyanyian bersama dalam gerakan melingkar, diiringi gong dan gendang serta kayori. Desa-desa akan membawa gong…

Read More

Di Festival Mosintuwu, mari mendengarkan cerita rakyat melalui Molaolita. Molaolita merupakan cara orang Poso mendongeng atau menceritakan kisah , legenda, cerita rakyat dalam lantunan yang berbahasa Pamona. Batuan yang misterius, flora dan fauna yang unik, lanskap yang menarik di kawasan Geopark Poso akan menjelma dalam sebuah kisah. Di sebuah ruang khusus, Topo Laolita atau pendongeng ( seorang penjelajah geopark Poso ) akan membacakan dongeng rakyat dan menceritakan legenda batuan, cerita tentang flora dan fauna dari kawasan Geopark Poso. Di panggung festival, para siswa SD dan SMP akan bergantian menyampaikan dongeng , legenda, fabel yang menarik dan membawa pesan dari leluhur.

Read More